Dua Remaja Tertangkap Kamera Pengawas Diduga Menculik dan Membunuh Kucing Tetangganya

Ingoningon.com - Sebuah keluarga di Sydney, Australia selama sepekan lamanya kehilangan Brandy, kucing oranye kesayangan keluarganya.

Emily Bidart pemilik Brandy bahkan harus berkendara dari Newcastle ke rumah orang tuanya di barat laut Sydney untuk membantu mencari kucing kesayangan keluarganya itu,

"Sesampainya di rumah, saya pergi ke semak-semak untuk mencarinya. Dan saya pun langsung menuju ke video rekaman CCTV atau kamera pengawas untuk melihat rekamannya karena saya memiliki insting bahwa ada sesuatu yang tidak beres," kata Emily kepada 7news.com.au.

Baca Juga: Aturan Baru di Inggris, Pemilik Wajib Pasang Microchip di Kucing

Benar saja, keluarga yang sedang mencari Hewan peliharaan mereka yang hilang dikejutkan dengan rekaman di kamera pengawas atau CCTV mereka. kamera pengawas menangkap momen saat kucing kesayangan mereka diduga diculik dan dibunuh oleh dua orang remaja yang tak lain adalah tetangganya.

Rekaman mengerikan itu menunjukkan seorang remaja laki-laki di dekat pintu depan rumah keluarga tersebut. Saat itu, keadaan rumah sedang kosong.

Kemudian, ia yang terlihat mengenakan hoodie hitam, masker putih dan sarung tangan mendekati rumah. Dua menit kemudian, ia menculik Brandy dari kebun, dia lari meninggalkan rumah menuju taman.

"Saat itulah anak laki-laki yang membawanya menyerahkannya melewati pagar dan menyerahkan ke anak laki-laki lain. Bahkan, pelaku pun sempat memukul Brandy, saya harus memalingkan muka," kata Emily sambil menangis.

Seorang tetangga Emily lainnya, bersaksi ia telah menemukan tubuh Brandy mati mengambang di kolam renang milik tetangganya.

Keluarga Emily Bidart membawa pulang Brandy, kucing kesayangan miliknya saat ia masih berupa anak kucing 6 bulan. Selama 17 tahun, Brandy sangat dikenal oleh semua tetangganya karena kucing yang sangat ramah.

Brandy, kucing peliharaan milik Emily ketika masih hidup (7news.com.au)

Kotoran anjing diduga dibuang di pintu depan beberapa hari kemudian

Beberapa hari setelah kematian Brandy, kamera pengawas keluarga menangkap seorang remaja laki-laki yang diduga melemparkan kotoran anjing ke pintu depan rumah mereka.