Butuh Istirahat Saat Migrasi ke Tempat Jauh, Bisakah Burung Tidur Sambil Terbang?

Ingoningon.com - Sama seperti anabul, burung juga membutuhkan tidur. Mungkin kamu penasaran dengan bagaimana dan di mana burung biasa tidur.

Perbedaan antar spesies membedakan bagaimana, kapan dan di mana burung tidur.

Berbeda dengan hewan lain yang hidup di darat atau air, burung cenderung tidak memiliki tempat yang pasti untuk tidur.

Umumnya burung yang aktif pada malam hari akan tidur pada siang hari. Sedangkan burung yang aktif pada siang hari dan tidur malam hari dan bangun pagi hari.

Baca Juga: Kisah Anjing Golden Retriever Bantu Besarkan Anakan Kucing

burung bisa tidur di sejumlah tempat, namun biasanya memilih tempat yang aman dan terlindungi dari predator. Misalnya di pohon, semak, hingga cerobong asap.

Posisi aman burung saat tidur adalah bertengger merupakan. Ketika berat burung bertumpu pada kaki, tendon di kaki akan mengencang dan melakukan cengkeraman kuat.

Namun, tidak semua burung tidur di pohon. Beberapa burung tidur di tanah atau di dekat air danau atau sungai. Ada juga yang tidur dengan satu kaki seperti flamingo dan bangau.

Di satu sisi, tidur menjadi sebuah kebutuhan bagi burung. Namun di sisi lain, tidur juga berisiko bagi burung dari ancaman dari pemangsa dan cuaca dingin. Karena itu, burung cenderung tidur dalam waktu singkat.

Baca Juga: Dua Remaja Tertangkap Kamera Pengawas Diduga Menculik dan Membunuh Kucing Tetangganya

Beberapa burung bahkan memiliki kemampuan tidur dengan separuh otak aktif. Ini sebagai antisipasi dengan keadaan lingkungan sambil istirahat.

Bisakah burung tidur saat terbang?

Beberapa burung bisa tidur saat terbang karena memiliki kemampuan unihemispheric slow-wave sleep (USWS).

Banyak spesies burung terbang tanpa henti selama berhari-hari, berminggu-minggu dan bahkan lebih lama. Contohnya burung walet yang bisa terbang selama 10 bulan.