Ingoningon.com - Pencarian korban Semeru dengan bantuan anjing pelacak mulai dilakukan sejak Minggu (5/12/2021) hingga Senin (13/12/2021).
Sebanyak 13 korban berhasil ditemukan.
Baca Juga: Sebelum Memelihara Anjing, Ketahui 5 Fakta tentang Anjing Berikut Ini!
Temuan tersebut bersumber dari 25 titik bau yang berhasil diendus anjing pelacak, yang kemudian menjadi petunjuk anggota satgas dari Tim SAR.
Korban ditemukan di di Kecamatan Candipuro, yakni di Desa Curahkobokan dan Desa Kampung Renteng.
Kapolda Jatim mengatakan bahwa upaya pencarian korban juga termasuk operasi kemanusiaan aman nusa yang diperintahkan Kapolri.
Baca Juga: 4 Jenis Anjing yang ‘Langganan’ menjadi Anjing Pelacak Polisi
Polisi akan menyiagakan unit satwa itu hingga berakhirnya operasi pencarian yang dikomandoi satgas.
Polisi siap menambah jumlah anjing pelacak jika memang dibutuhkan. Agar korban lebih banyak lagi ditemukan.***
Artikel Terkait
Nemo, Hachiko-nya Gunung Semeru
Beragam Binatang Ternak menjadi Korban Erupsi Semeru